Cara Budidaya Lobster Air Tawar
Lobster
Air Tawar (LAT) atau Freshwater Crayfish merupakan binatang air yang
cukup mudah untuk dibudidayakan atau di ternakan. Harga jual nya yang
cukup fantastis, sekitar 150-250 ribu rupiah /kg, membuat budidaya
lobster air tawar menjanjikan keuntungan bila dilakukan dengan Cara
Budidaya Lobster air tawar yang benar dan baik. Habitat asli Lobster
Air Tawar adalah di sungai dan di rawa-rawa serta danau. Cara Budidaya
Lobster air tawar
Media yang dapat di gunakan
untuk budidaya lobster air tawar ini sangat bervariasi. Pada umumnya
Lobster Air Tawar dibudidayakan secara extensif pada kolam tanah. Pada
budidaya secara extensif petani hanya menaruh indukan pada kolam
tersebut pada masa berkala kolam tersebut dikeringkan dan lobster yang
sudah memenuhi ukuran komersial akan dijual dan sisanya akan
dikembelikan ke kolam tanah tersebut. Pada budidaya secara intensif
petani mulai memberi pakan ke dalam kolam dengan berbagai macam makan
sayur-sayuran termasuk pakan komersil.
Budidaya secara intensif
memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan secara extensive. Media
lain yang sering digunakan adalah kolam semen atau kolam fiber (Tank).
Kolam semen dan kolam fiber ini banyak digunakan untukmembesarkan
burayak sampai berat sekitar 5 cm. Di Indonesia budidaya lobster air
tawar banyak dilakukan dalam sekala perumahan terutama pada pembenihan.
Cara
Budidaya lobster air tawar sangat cepat dan gampang, tidak seperti
udang windu atau udang galah yang relatif lebih sedikit dan rumit. Orang
awam pun dapat melakukannya sendiri baik dalam skala usaha kecil maupun
besar. Dengan sedikit modal dan kemauan yang kuat, setiap orang dapat
membudidayakan lobster air tawar. Lobster air tawar tidak mudah stres
dan tidak mudah terserang penyakit. Asalkan kebutuhan pakan, kualitas
air, dan kebutuhan oksigen terpenuhi maka lobster dapat tumbuh dan
berkembang biak dengan cepat. Jika dilihat dari iklim dan siklus
musimnya, Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk melakukan
budi daya lobster air tawar sepanjang tahun. Lobster air tawar yang
umumnya bertelur 4–5 kali dalam setahun dapat dimanfaatkan secara
maksimal. Selain kondisi iklim yang sangat mendukung, sumber pakan alami
bagi lobster tersedia cukup banyak di alam dan mudah diperoleh. Dengan
pakan alami tersebut, lobster akan tumbuh dengan cepat. Oleh karena budi
daya lobster tidaklah sulit maka bisnis ini dapat digunakan sebagai
usaha sampingan.
1. SYARAT HIDUP LOBSTER AIR TAWAR
Lobster
air tawar (LAT) pada umumnya dapat hidup pada selang parameter air yang
lebar. Mereka diketahui toleran terhadap kandungan oksigen terlarut
sangat rendah. Akan tetapi untuk tumbuh dan berkembang dengan baik tentu
tidak akan dapat dilakukan pada kondisi demikian. Untuk tumbuh dan
berkembang dengan baik mereka memerlukan kadar oksigen terlarut lebih
dari 4 ppm.
2. TEMPERATUR Lobster Air Tawar
LAT
juga toleran terhadap suhu sangat dingin mendekati beku hingga suhu
diatas 35 °C. Meskipun demikian untuk LAT-LAT daerah tropis hendaknya
dipelihara pada selang suhu 24 – 30° C Pertumbuhan optimum akan dapat
dicapai apabila mereka dipelihara pada selang suhu 25-29 °C.
3. pH DAN KESADAHAN Lobster Air Tawar
LAT
hidup pada perairan dengan kisarn pH sedikit alkalin yaitu antara 7-9.
Mereka jarang dijumpai berada diperairan dengan pH kurang dari 7.
Sedangkan kesadahan (kandungan kapur) air yang diperlukan adalah sedang
hingga tinggi. Hal ini diperlukan untuk menjaga kandungan kalsium
terlarut cukup tinggi untuk menjamin pembentukan cangkang mereka dengan
baik.
4. KUALITAS AIR Lobster Air Tawar
Berbagai
laporan menunjukkan bahwa LAT muda sensitif terhadap kadar klorin
tinggi. Oleh karena itu sering dianjurkan untuk menuakan air terlebih
dahulu sebelum digunakan untuk LAT.
LAT diketahui pula dapat
mengakumulasikan merkuri (Hg) dalam tubuhnya sehingga mereka sering
dijadikan sebagai indikator pencemaran lingkungan. LAT sensitif terhadap
pestidida, terutama dari golongan organoklorin, begitu pula
residu-residu minyak. Hal ini hendaknya menjadi perhatikan bagi mereka
yang ingin membudidayakan LAT secara terbuka, agar terlebih dahulu
memeriksa dengan seksama sumber air yang akan digunakan
Budidaya
lobster air tawar biasanya dibedakan menjadi usaha pembenihan Lobster
Air Tawar dan usaha pembesaran atau merupakan kesatuan dari keduanya.
Pembenihan adalah menghasilkan bibit atau anakan lobster air tawar
hingga ukuran 2 Inci. Yang pertama kali diperlukan adalah Induk
Berkualitas yang tidak mudah terserang penyakit dan bukan dari hasil
perwakinan sedarah (inbreeding) pasalnya perkawainan sedarah akan
menghasilkan lobster berkelamin ganda atau intersex. Berikutnya adalah
kolam untuk perkawainan dengan ukuran maksimal 1m2 untuk 1 set (5 ekor
betina 3 ekor jantan). Medianya cukup mengunakan aquarium atau kolam
semen.
Pembesaran adalah menghasilkan lobter ukuran konsumsi,
Yang pertamakali dibutuhkan yaitu bibit lobster air tawar ukuran 2 inci
untuk pembesaran. Berikutnya adalah lahan yang yang cukup luas dan
sebaiknya merupakan kolam tanah dengan ukuran maksimal 1 M2 untuk 10
ekor. Jantan dan betina harus dipisahkan untuk mencegah perkawinan
selama pembesaran. Lobster jantan lebih cepat pertumbuhannya oleh karena
itu pembesaran sebaiknya dilakukan pada lobster jantan.
PAKAN Lobster Air Tawar
Agar pertumbuhanLobster air tawar sesuai dengan yang diharapkan maka pakan yang diberikan harus mengandung nutrisi yang sesuai dengan apa yang dibutuhkan Lobster air tawar. Nutrisi yang dibutuhkan Lobster air tawar terdiri dari Protein, lemak, karbohidrat, vitamin dan mineral. Sekarang ini sudah banyak produsen-produsen yang memproduksi pakan Lobster air tawar
Jenis-Jenis Pakan Lobster Air Tawar
- Pakan alami, biasanya dibudidayakan oleh peternak. Namun karena keterbatasan sarana dan prasaran biasanya peternak merasa kesulitan. Pakan alami yang dibudidayakan umumnya adalah chlorella, tetraselmis, dunaleilla, diatone, spirulina, artemia, kutu air, jentik nyamuk, cacing rambut, cacing tanah dan cacing darah.
- Pakan buatan sendiri, merupakan pakan yang diracik oleh peternak dari berbagai bahan seperti: tepung rebon, tepung ikan, cacing, wortel, toge, kacang hijau dan keong mas. Pakan racikan bisa dibentuk pellet atau pasta.
- Pakan komersil, yaitu pakan yang sudah jadi yang dioleh oleh perusahaan pakan ikan
Pemberian
pakan sebaiknya 3% dari berat badan LAT dan diberikan pada pagi atau
sore hari. Jika pakan tidak habis sebaiknya dibuang pada saat pemberian
pakan berikutnya.
Cara Budidaya Lobster air tawar
- Penyakit pada Lobster Air Tawar
Walaupun
Lobster air tawar dikenal lebih tahan terhadap penyakit dibanding
udang jenis lain, tidak berarti Lobster air tawar bisa terbebas dari
penyakit, penyakit ini biasanya disebabkan oleh virus. Pada periode
pembesaran virus yang menjadi penyebab penyakit pada Lobster air tawar
adalah:
- White Spot Disease (WSD)
Penyakit
yang disebabkan virus ini dapat menyebabkan sisi kolam mati. Untuk
mengantisipasi serangan virus ini beberapa cara dapat dilakukan, yaitu:
- menghindari masuknya LAT yg terinfeksi.
- mengurangi kepadatan penebaran lobster di dalam kolam
- menjaga tingkat kada ammonia dan keasaman air
- menghindari air yang sudah digunakan untuk budidaya udang lain
- membersihkan alat yang sudah terinfeksi
Ricketsia-like organism
Lobster air tawar yang terinfeksi virus ini biasanya melemah dan kadang-kadang ditandai dengan adanya bintik hitam atau biru kehijaun pada eksokoletonnya. LAT yang mati karena virus ini badan dan kepala terpisah.
Jamur (Crayfish Plague)
Lobster air tawar yang terinfeksi jamur ini umumnya jenis astacus astacus yang berasal dari eropa. Penularannya bisa melalui kutu asphanomices astaci atau bisa juga melalui peralatan yang digunakan Selain virus tersebut di atas gangguan terhadap Lobster air tawar disebabkan oleh hama, seperti: ular, tikus, burung, lele, dan ikan gurami
Panen Hasil Lobster air tawar
Panen
sebaiknya dilakukan pada suhu yang tidak terlalu panas, pagi atau sore
atau malam hari. Beberapa teknik panen yang biasa dilakuan pada usaha
pembesaran adalah:
1. Flow Trapping
1. Flow Trapping
Caranya adalah sebagai berikut:
- Turunkan air kolam sampai 2cm dan persembunyian dikeluarkan dari kolam.
- Tempatkan kotak penampung di sisi kolam, tempat aerator pada kotak penampung untuk mencegah kekurangan oksigen.
- Pasang papan dengan posisi seperti papan luncur, dari dasar kolam ke sisi kolam tepat di atas kotak penampung.
- Alirkan air pada papan tersebut
Naluri Lobster adalah mencari air segar, dia akan menuju air yang mengalir dari papan dan memanjatnya setelah sampai atas lobster akan jatuh ke kotak penampungan. 2. Perangkap Tikus. Teknik ini menggunakan perangkat tikus yang biasa digunakan di rumah, bagian pintu perangkapnya dig anti dengan corong.
Caranya adalah sebagai berikut:
- Sebelum panen LAT jangan diberi makan
- Siapkan perangkap tikus yang telah dipasang umpan yang cukup untuk semua LAT
- Umpan yang digunakan adalah ikan atau keong mas
- Untuk menimbulkan aroma umpan dibakar dulu
Memanen dengan cara ini air kolom tidak perlu diturunkan.
Tips Cara Budidaya Lobster Air Tawar
Tips 1 Budidaya Lobster air tawar:
Tips Cara Budidaya Lobster Air Tawar
Tips 1 Budidaya Lobster air tawar:
Gunakan indukan berukuran fisik besar (dapat menghasilkan +/-500 s/d +/-900 per ekor 1 kali bertelur)sebagai produksi bibit dan untuk mempercepat pertumbuhan bibit ukuran 2Cm beri makanan ekstra berupa cacing sutra, dan berikan cacing tanah untuk mempercepat proses bertelur untuk yang dikawainkan, kemudian perlu anda ketahui juga pada proses pergantian kulit berarti proses pertumbuhan,(bertambah besar).Terutama pada proses pembesaran di aquarium,oleh karena itu guna merangsang pergantian kulit sesering mungkin seiring dengan seringnya anda melakukan pergantian air pada aquarium (tiap 3hari atau seMinggu 1kali) tergantung tingkat kekeruhan airnya.
Tips 2 Budidaya Lobster air tawar
Lakukan pengawasan sesering mungkin, untuk menghidari serangan sekelompok Lobster lain terhadap Lobster yang sedang mengalami proses ganti kulit (moulting). Oleh karena pada saat proses moulting, disamping kondisinya yang lemah,pada saat itu juga mengeluarkan cairan zat yang dapat merangsang sifat kanibal dan melakukan penyerangan terhadap lobster yang sedang tidak berdaya. Dan berikan juga pengaman pada tempat (Kolam atau Aquarium) agar Lobster tidak kabur karena sifat pengembaraanya yang tinggi, dan dapat bertahan hidup hingga 8 s/d 12 jam diluar kolam/aquarium.
Tips 3 Budidaya Lobster air tawar
Berikan makanan tambahan/ektra, terutama pada malam hari, sekitar Pkl.19.00~21.00 secukupnya, periksa dan berikan makan berupa pelet, bila sudah tidak terdapat sisa makanan yang diberikan pada waktu sore hari. Hal ini dilakukan guna menghinadri saling menyerang diantara sesama Lobster, oleh karena hewan ini mempuyai sifat kanibalisme yang sangat tinggi di samping itu aktivitas kelompok hewan ini meningkat pada malam hari termasuk untuk mencari mangsa. Jenis hewan ini tidak menebar bau anyir/amis seperti jenis udang atau ikan lainnya, jadi budidaya ternak dapat/layak dilakukan dilingkungan rumah/tempat tinggal.
Tips 4 Budidaya Lobster air tawar
Tentukan pilihan anda sebelum terjun ke dunia bisnis Lobster Air Tawar ini oleh karena cara pengelolaannya terdiri dari beberapa segmen, apakah anda sebagai : pedagang ; Ternak pembesaran ; Ternak pembibitan ;Ternak hobi/koleksi. hal ini perlu dilakukan agar langkah usaha yang anda jalankan bisa lebih terfokus. Baca juga buku sebagai referensi yang mudah didapat, dan salah satu penyedianya GRAMEDIA,yaitu Seri Agribisnis LOBSTER AIR TAWAR Pembenihan dan Pembesaran, penulis; R Hondo Wiyanto/Rudi Hartono, cetakan Jakarta 2003 dan Pembenihan Lobster Air Tawar Lokal Papua, penulis;Samuel Patasik, cetakan Jakarta 2004.
Cara Budidaya Lobster air tawar
Tips 5 Budidaya Lobster air tawar
Apabila pilihan Budidaya/ternak pembesaran,siapkan kolam untuk pembesaran mulailah dengan skala kecil dengan tujuan untuk mendapatkan pengetahuan tetang sifat sifat yang spesifk dari hewan ini yang salah satunya adalah sifat kanibalisme yang tinggi.Agar skala resiko penyusutan pupulasi yang diakibatkan kematian dan kekurang terampilan dapat ditekan sekecil mungkin jika kelak memasuki usaha skla besar. Dan apa bila pengetahuan tersebut sudah didapat, mulailah dengan prencanaan produksi untuk target panen setiap bulan, untuk melihat ilustrasi perencanaan.
Tips 6 Budidaya Lobster air tawar
Pilihan budidaya ternak pembibitan sama dengan halnya dengan langkah budidaya pembesaran hanya pembibitan lebih sensitif lagi,sebaiknya biarkan s/d usia +/-1.5 bulan baru pindahkan kekolam pembesaran. Hewan ini memang hidup lebih sesuai di iklim tropis dengan suhu udara 24 sampai dengan 30 derajat celcius demikian juga kondisi air, khusus untuk anak yang baru dipisahkan dari induknya (burayak) pergunakan alat atau cairan pengukur Ph air, kemudian apa bila Ph air tidak ideal (Ph air ideal untuk LAT = 7 s/d 9 ) dapat diatasi dengan cara memberikan additive Ph up ataupun Ph Down, guna mempetahankan Ph ideal. Semua perlengkapan untuk mengontrol keadaan Ph air bisa didapat di tempat penjualan accessories ikan hias terdekat.
Tips 7 Budidaya Lobster air tawar
Pilihan tempat,rencanakan lokasi penempatan aquarium maupun kolam pemeliharaan pilih yang nuansanya tidak bising karena hewan ini mudah stress oleh hal-2 yang demikian,terutama pada proses perkawinan dan kehamilan kemungkinan telur yang dikandungan akan mudah rontok, sehingga akan menghambat proses pengembang biakan yang diinginkan. Hindari lingkungan hama pemangsa, tikus, kucing, dan sejenis nya,dengan memasang pelindung tutup kawat ayam dan sejenisnya. Ketinggian permukaan air 15 s/d 20 Cm dan supply oksigen yang cukup dengan memasang aerotor/air stone(gelembug-2 udara) dan Filter pump, agar selalu terjadi sirkulasi air yang bersih.
Blog Ini Didukung Oleh :
0 comments:
Post a Comment